....Selamat Datang Di Children Ensiklopedia...

TIPS : Tekan Tombol NEXT PAGE untuk Melihat Halaman selanjutnya

Kebudayaan china

Budaya Cina (bahasa Tionghoa: 中国文化; Hanzi tradisional: 中國文化; bahasa Tionghoa: Zhōngguó wénhuà) adalah satu dari budaya paling tua dan kompleks di dunia [1][2]. Wilayah penyebaran dominan budaya ini meliputi daerah geografis yang luas dengan kebiasaan dan tradisi yang sangat bervariasi antara kota dan provinsi di Cina.

Sebagian besar budaya Cina berdasarkan tanggapan bahwa adanya sebuah dunia roh. Berbagai metode penelahan telah membantu menjawab pertanyaan, dan dijadikan pun alternatif kepada obat. Budaya rakyat telah membantu mengisi kekosongan untuk segala hal yang tiada penjelasannya. Kaitan antara mitos, agama dan fenomena yang aneh memang rapat sekali. Dewa-dewi menjadi sebahagian tradisi, antara yang terpenting termasuk Guan Yin , Maharaja Jed dan Budai. Kebanyakan kisah-kisah ini telah berevolusi menjadi perayaan tradisional Cina . Kebanyakan kisah-kisah ini telah berevolusi menjadi perayaan tradisional Tionghoa .
Konsep-konsep lain pula diperluas ke luar mitos menjadi lambang kerohanian seperti dewa pintu dan singa penjaga. Konsep-konsep lain pula diperluas ke luar mitos menjadi lambang kerohanian seperti dewa pintu dan singa penjaga. Di samping yang suci, turut dipercayai yang jahat. Di samping yang suci, turut dipercaya yang jahat. Amalan-amalan seperti menghalau mogwai dan jiang shi dengan pedang kayu pic dalam Taoisme adalah antara konsep yang diamalkan secara turun-temurun. Praktek seperti menghalau mogwai dan Jiang shi dengan pedang kayu pic dalam Taoisme adalah konsep yang dilaksanakan secara turun-temurun. Upacara penilikan nasibCina masih diamalkan pada hari ini selepas bertahun-tahun mengalami perubahan. Upacara penilikan nasibCina masih dilaksanakan pada hari ini setelah bertahun-tahun mengalami perubahan.

Alat Musik Tradisional Alat musik tradisional Cina secara sederhana dapat digolongkan sebagai berikut: Alat musik gesek
Erhu = Rebab China, badannya menggunakan kulit ular sebagai membran, menggunakan 2 senar, yang digesek dengan penggesek terbuat dari ekor kuda

Gaohu = Sejenis dengan Erhu, hanya dengan nada lebih tinggi

Gehu = Alat musik gesek untuk nada rendah, seperti Cello

Banhu = Rebab China, dengan badan terbuat dari batok kelapa dengan papan kayu sebagai membrannya

Alat musik petik Alat musik ini memiliki banyak senar, cara memainkannya dengan memukul
Liuqin = Alat musik petik kecil bentuknya seperti buah pir dengan 4 senar

Yangqin = dengan stik bambu sebagai pemukulnya

Pipa = Alat musik petik berbentuk buah pir dengan 4 atau 5 senar

Ruan = Alat musik petik berbentuk bulat dengan 4 senar
Sanxian = Alat musik petik dengan badan terbuat dari kulit ular dan dengan leher panjang, memiliki 3 senar Guzheng = Kecapi yang memiliki 16 - 26 senar
Konghou = Harpa China Alat musik tiup
Dizi = Suling dengan menggunakan membran getar
Suona = Terompet China
Sheng = Alat musik yang menggunakan bilah logam dengan tabung-tabung bambu sebagai penghasil suara Xiao = Suling
Paixiao = Pipa pen Alat musik pukul ( perkusi )
Paigu = Gendang yang terdiri dari satu set 4 atau lebih.
Dagu = Tambur besar.
Chazi = Simbal, cengceng.
Luo = Gong.
Muyu = Kecrek terbuat dari kayu.

Seni


Pakaian bangsa China Sejarah kehadiran kaum China bermula dengan berkembangnya Melaka sebagi pusat perdagangan, diikuti Pulau Pinang dan Kula Lumpur. Kehadiran mereka ini membawa bersama bukan sahaja barangan dagangan untuk tukaran, tetapi jua adat resam, budaya dan corak pakaian tradisional mereka yang kemudiannya disesuaikan dengan suasana tempatan. Busana klasik China yang asalnya berlapis-lapis, sarat dengan sulaman benang emas dan sutera, kini masih boleh dilihat dengan diubahsuai mengikut peredaran masa dan kesesuaian. Jubah Labuh, Cheongsam, Baju Shanghai dan Samfoo kekal dipakai di dalam majlis dan upacara. Kebanyakannya masih dihasilkan dari negeri China menggunakan pabrik sutera dan broked yang berwarna terang dengan ragamhias benang emas dan perak.
Bahasa Bahasa China lisan terdiri daripada sebilangan dialek Cina sepanjang sejarah. Ketika Dinasti Ming, bahasa Mandarin baku dinasionalkan. Sengguhpun begitu, barulah ketika zaman Republik China pada awal abad ke-20 apabila kelihatan apa-apa hasil yang nyata dalam memupuk satu bahasa seragam di China. Pada zaman kuno, bahasa China Klasik menjadi standard penulisan selama beribu-ribu tahun, tetapi banyak terhad kepada golongan sarjana dan cendekiawana. Menjelang abad ke-20, jutaan rakyat, termasuk yang di luar kerabat diraja. ==

Busana

Pakaian bangsa China Sejarah kehadiran kaum China bermula dengan berkembangnya Melaka sebagi pusat perdagangan, diikuti Pulau Pinang dan Kula Lumpur. Kehadiran mereka ini membawa bersama bukan sahaja barangan dagangan untuk tukaran, tetapi jua adat resam, budaya dan corak pakaian tradisional mereka yang kemudiannya disesuaikan dengan suasana tempatan. Busana klasik China yang asalnya berlapis-lapis, sarat dengan sulaman benang emas dan sutera, kini masih boleh dilihat dengan diubahsuai mengikut peredaran masa dan kesesuaian. Jubah Labuh, Cheongsam, Baju Shanghai dan Samfoo kekal dipakai di dalam majlis dan upacara. Kebanyakannya masih dihasilkan dari negeri China menggunakan pabrik sutera dan broked yang berwarna terang dengan ragamhias benang emas dan perak.

Arsitektur

 

Saat imlek,banyak orang orang yang mempercantik Rumah nya dengan vas bunga yang berwarna warni yang melambangkan pembaruan.

Masakan

 

Hidangan atau masakan yang sering ada saat Imlek adalah Ikan,Ayam,Mi,dan lainnya. Masing masing makanan memiliki makna atau simbolisasi tersendiri.

Permainan

 

ada juga perayaan festival lampion warna warni dengan bentuk yang bermacam macam dan dengan warna yang unik juga. Hal yang paling sering kita temui saat imlek adalah bagi bagi angpau. Angpau adalah Uang yang diberikan orang dewasa pada anak kecil di dalam sebuah amplop yang berwarna merah dengan cover China.